Sabtu, 30 Maret 2013

Business

Dalam post kali ini saya akan menjelaskan sedikit mengenai bisnis. Sebenarnya bisnis itu sendiri ada karena keinginan kita untuk membantu orang lain tapi kita juga mendapat keuntungan dari membantu orang lain tersebut. Bisnis itu simpel, intinya jika anda melakukan suatu kegiatan jual-beli dan anda mendapatkan keuntungan Rp 500,- itu berarti anda sudah melakukan bisnis / berbisnis. Nah, masalahnya adalah bagaimana kita meningkatkan keuntungan tersebut menjadi keuntungan yang besar.
Jika anda ingin mendapatkan sesuatu yang besar, maka mulailah dari mendapatkan sesuatu yang kecil. Contohnya adalah jika anda membeli sebuah produk seharga Rp 1000 dan anda tawarkan kepada teman anda. Sehingga teman anda membelinya dengan harga Rp 1000, maka anda sudah memulai step awal menjadi seorang pengusaha. Dibawah ini saya akan menjelaskan langkah - langkah awal untuk menjadi seorang pengusaha.

1. Siap Mental
Arti kata "siap mental" disini adalah anda harus berani untuk berbisnis. Anda harus menerima suka-duka berbisnis. Sukanya adalah jika anda mendapat keuntungan yang besar, mendapat banyak pelanggan, menang tender, dll. Dukanya adalah jika anda mengalami kerugian, krisis keuangan, krisis moneter, ditipu, dicuri dll.
Anda harus siap menerima semua itu. Karena dalam berbisnis tidak ada orang yang mendapat sukanya terus, pasti ada dukanya. Karena itu anda harus siap mental untuk menghadapi itu semua.

2. Perbanyak Teman
Perbanyak teman, karena teman merupakan sumber uang terdekat, dari teman anda dapat mengetahui informasi-informasi yang berguna untuk membangun bisnis anda. Teman juga yang membantu bisnis anda dapat berjalan.

3. Lakukanlah Lobi
Lobi artnya mempengaruhi orang untuk mau menuruti kemauan orang yang melobi (tanpa menggunakan ilmu dukun, santet dsb). Contohnya saja, misalnya anda seorang penjual pupuk, dan ada petani di sekitar daerah anda, lalu anda datangi petani tersebut. Anda perkenalkan pupuk anda dan menjelaskan kualitas yang ditimbulkan dari pupuk anda. Apabila petani tersebut membeli 1 karung pupuk anda. Maka anda sudah berhasil  melobi.

4. Lakukanlah Manage Keuangan
Anda harus perlu mengatur keuangan anda. Ada pepatah "Hemat pangkal Kaya", jadi jika anda ingin kaya maka anda harus berhemat. Anda harus benar-benar menghargai keuntungan sekecil apapun sebab jika anda tidak akan menghargai keuntungan yang besar apabila anda tidak menghargai keuntungan yang kecil.

5. Tingkatkan Modal
Maksud dari tingkatkan modal anda artinya jika modal awal anda Rp 1.000.000 lalu anda mendapat keuntungan bersih sebesar Rp 100.000 maka anda perlu menambah modal anda sebesar 15%-30% dari keuntungan anda. karena jika anda meningkatkan modal yang anda dapat. Maka keuntungan anda bertambah. Dengan begitu usaha anda semakin lama semakin besar.

6. Perbanyak Shodaqoh / memberi uang kepada fakir miskin
Tuhan itu adil, jika ada gelap, pasti ada terang, ada naik ada turun, ada suka ada duka. Begitu juga berbisnis ada untung ada rugi. Nah jika anda memberi pasti anda menerima, jika anda memberi dengan ikhlas, tuhan akan memberi anda berkali-kali lipat dari yang anda beri kepada fakir miskin. Tetapi jika anda meemberi karena tidak ikhlas, maka tuhan tidak akan mengganti apa yang anda beri


Kata Kunci Bisnis adalah:
"APAPUN YANG TERJADI, JANGAN PERNAH MENYERAH.  JIKA MENYERAH, HABISLAH SUDAH"


cukup sekian tips saya kepada pembaca yang ingin berbisnis :)
Terima Kasih


Tidak ada komentar:

Posting Komentar